Para Pendukung Keraton Ngayogyakarta Mulai Bertindak Mengerikan



Tindakan pendukung Keraton Ngayogyakarta terhadap George Aditjondro yang ingin mengusir dari Yogya merupakan nilai negatif dalam perkembangan sebuah kebebasan menyatakan pendapat, apalagi menyerang kebebasan sebuah kampus ternama di Indonesia dalam megeluarkan sebuah pendapat dan gagasan di UGM.

Pernyataan pendapat di tujukan terhadap seorang penguasa merupakan hal yang sangat wajar dalam membangun sebuah kritik, tetapi kalau para pendukung keraton menyikapi sebuah kritik dari kampus terlalu berlebihan, tentu akan membawa dampak negatif bagi sang penguasa, sehingga tindakan para pendukung Keraton sangat membahayakan kedudukan Keraton itu sendiri sebagai pengayom masyarakat Ngayogyakarta.

Keberadaan Ngayogyakarta merupakan kota yang jauh dari bising politis, namun di saat ini Ngayogyakarta sudah menjadi tempat adu politis, bahkan ironis masyarakat telah dibenturkan dengan permasalahan politis dari kekuasaan keraton Ngayogyakarta.

Sikap masyarakat Ngayogyakarta yang dahulu terkenal dengan istilah adem ayem, tetapi sekarang telah dirubah sedemikian rupa, karena ada kepentingan oknum pelanggengan kekuasaan, baik dari kekuasaan daerah maupun pusat dalam bermain di air keruh Ngayogyakarta, sehingga sudah dapat di tebak akan muncul tumbal baru dalam pelanggengan sebuah kekuasaan. Nah! yang akan menjadi korban keserakahan kekuasaan tidak lain dan tidak bukan masayarakat kecil itu sendiri.

Para pendukung Keraton Ngayogyakarta akan terus berupaya membuat isu masalah keistimewaan dan masalah gubernur yang akan dipilih langsung berdasarkan pilkada yang saat ini dipakai di berbagai daerah, lalu apakah masyarakat yogya akan dikorbankan sebagai penjaga kekuasaan Keraton Ngayogyakarta? Nah! disinilah sudah dapat diprediksi, bahwa sebuah politis akan mencari korban dan tumbal, sehingga para pendukung Sultan mulai terlihat melakukan gerakan penghadangan terhadap siapa saja yang mengusik kekuasaan Keraton Ngayogyakarta.

Melihat keberadaan para pendukung Keraton Ngayogyakarta yang kian hari terlihat mengerikan dalam menanggapi sebuah persoalan, mengingatkan kita di saat para pendukung Soeharto memberikan perlawanan terhadap para penyerang kekuasaan Soeharto, tetapi saat ini kita disuguhkan kembali melalui perlawanan dari para pendukung Keraton terhadap para penyerang kekuasaan Keraton Ngayogyakarta.

Kalau kita perhatikan dari tingkah laku para pendukung Keraton Ngayogyakarta, ketika ada kritik melalui diskusi, obrolan di warung kopi, dan berbagai media kita tak jarang melihat dan membaca komentar umpatan sampai tindakan pengusiran terhadap orang yang berani menyerang kekuasaan keraton, tetapi yang perlu di ingat para pendukung kekuasaan keraton Ngayogyakarta, bahwa tidak ada sebuah bangsa dan keraton yang abadi di alam semesta ini, semua punya umur dan waktu berakhir dalam mengemban sebuah kekuasaan.

Berangkat dari tulisan di atas sudah sepatutnya para pendukung keraton, untuk melakukan tindakan jauh dari nilai destruktif, tetapi harus pandai menghargai sebuah perbedaan pendapat, karena, apabila melakukan tindakan destruktif dan terlalu represif, maka akan mempertegas citra buruk keraton itu sendiri di mata lingkup yang lebih luas, karena masyarakat yang melihat Yogya tidak hanya masyarakat setempat, tetapi seluruh nusantara melihat keberadaan keraton Ngayogyakarta yang dahulu terkenal adem ayem, tetapi saat ini telah terjebak politik praktis yang di galang para pendukung setia keraton Ngayogyakarta, tentu dengan tujuan melanggengkan kekuaasaan keraton Ngayogyakarta. Wallahu a'lam bisshowab.............

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)............

Inilah Metode Mencari Tuhan


Pencarian tuhan tidak usah terlalu bingung, apalagi bimbang dalam hati dan pikiran, karena orang bingung dan bimbang pertanda ada sebuah kesesatan yang menghinggapi setiap nafas dan jiwa orang tersebut, tetapi mencari keberadaan Tuhan dibutuhkan rasa kenyamanan hati dan pikiran, karena disaat hati dan pikiran terasa nyaman dan tenang, itulah tanda orang iman dan Tuhan akan menghampiri hamba yang punya hati sebening samudra dalam memahami makna kehidupan.

Banyak orang berfilsafat terlalu tinggi dalam mencari sebuah makna Tuhan, bahkan ingin bertemu dengan Tuhan, kalau ingin bertemu tenangkan hati dan pikiran, karena dengan itu mata hati dan mata pikiran mampu menangkap sumber ilmu Tuhan yang tiada tara terkira di lautan samudra alam. Nah! sobat jangan gelisah mencari Tuhan, karena Tuhan tidak jauh dalam dirimu, tetapi kalau kamu bingung dan bimbang terlebih dahulu, tentu walaupun itu dihadapanmu, maka kamu tidak akan pernah menemukan, karena itu awali niat yang bersih dan jangan bingung, apalagi bimbang dalam merasakan pencarian Tuhan.

Mencari Tuhan butuh ketenangan jiwa dan raga, agar mampu mengendalikan hati dan pikiran secara tepat, apabila kedua hal kebajikan ini tidak dapat di capai, maka orang itu akan mengalami jalan kesulitan, bahkan ironis orang yang cenderung bingung dan bimbang dalam pencarian Tuhan, ternyata malah ketemu Iblis dalam pencariannya, bahkan lebih ironis orang tadi belajar tentang ilmu Iblis, karena dalam hati dan pikiran tidak menemukan Tuhan secara benar, mulai sekarang mari kita belajar Sama-sama menenangkan hati dan pikiran, semoga Allah sang maha segala melindungi kita selalu, Amiens........

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)..........
..

Taubat Solusi Persoalan


Penyesalan selalu datang di belakang persoalan, sehingga kita tidak pernah mendengar penyelasan datang di awal persoalan, tetapi kita bisa mensiasati dalam melakukan sebuah tindakan, agar penyesalan tidak datang begitu besar menghinggapi jiwa, karena di saat penyesalan itu datang begitu banyak dari persoalan yang ada, maka kemungkinan besar dapat mengakibatkan stress, bahkan lebih jauh tidak hanya sekedar stress, namun sakit jiwa setiap saat dapat datang dengan cepat mewabah dari seorang yang terkena penyakit penyesalan begitu dahsyat.

Penyembuhan penyesalan tidak ada jalan lain, kecuai dengan taubat secara Sungguh-sungguh pada Ilahi dan terus berusaha menuju lebih baik dari sebelumnya, karena dengan taubat kita diajak instropeksi lebih baik lagi, sekaligus bertindak menuju kejalan kesucian yang benar dalam tuntunan jiwa dan raga.

Taubat dapat dijadikan solusi persoalan di saat mengalami jalan kesesatan dalam hidup, agar kita dapat kembali menuju jalan yang benar, sehingga tercapai kenikmatan hidup selanjutnya. Wallahu a'lam bisshowab.............

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)............

Semangat Ikhlas


Menjalankan sebuah kehidupan butuh ketulusan jiwa dan raga, baik di saat sedih maupun duka lara, walau terkadang kedua hal ini sangat sulit dieja, namun sebisa mungkin belajar tentang kepasrahan pada diri saat menghadapi berbagai masalah datang dan pergi, tetapi tentu semua disertai usaha keras pantang menyerah dalam segala hal.

Semangat ikhlas merupakan jalan membenahi hati dan pikiran, agar terus bersih dari segala penyakit hati maupun pikiran, karena itu semangat ikhlas perlu ditanamkan dalam perilaku keseharian, agar kita selalu di beri petuntuk jalan yang lebih baik dari sang maha segala. Wallahu a'lam bisshowab.............

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com).............

Beda Tipis Antara Syahwat Dan Cinta


Banyak orang terjebak memberikan makna cinta dan syahwat, bahkan ada sebagian yang menganggap? bahwa ciuman kepada kekasih adalah bentuk ekspresi bagian dari sebuah makna cinta, namun benarkah seperti itu? kalau persepsi itu benar, berarti ciuman kepada kekasih merupakan bentuk bagian dari sebuah cinta, tetapi apakah kita tidak pernah memahami makna cinta lebih dalam lagi, bahwa di balik ciuman ada syahwat yang mampu membuat kerusakan mental maupun spiritual. Nah! disinilah kita di ajak berpikir secara jeli, agar memberikan sebuah makna cinta dan syahwat dapat di bedakan secara tepat, karena syahwat dan cinta begitu tipis perbedaan kedua hal tersebut

Manusia tertantang dalam mengartikan sebuah makna cinta dan syahwat yang begitu nampak sama, bahwa suka sama suka adalah bentuk cinta, tetapi ternyata tidak sedemikian sederhana memberikan makna cinta, mengingat banyak kejadian masalah yang di anggap bentuk cinta, tetapi fakta di lapangan itu hanya cinta sesaat dan berujung pada nilai negatif dalam pandangan masyarakat secara umum.

Unsur cinta dan syahwat berbeda tipis dalam pemahaman makna dalam kehidupan, sehingga manusia banyak yang terjebak dengan nilai cinta dan syahwat, tetapi kalau melihat secara jeli, ternyata cinta dan syahwat ada perbedaan, tentu yang membedakan adalah saling menjaga dan menghargai nilai makna kemanusiaan, kalau cinta berujung kepada nilai positif bagi diri maupun secara umum, tetapi syahwat cenderung birahi sesaat yang mampu mengantar kan seseorang menuju jurang kerusakan, baik secara priibadi maupun secara umum. Inilah yang membedakan dari nilai cinta dan syahwat.

Syahwat berujung pada nilai yang jauh dari kemanusiaan, sedangkan cinta merupakan cermin dari sebuah nilai kemanusiaan yang saling mengangkat harkat martabat sebagai manusia, bukan saling menjatuhkan dalam dunia hitam. Nah! secara teori agak sederhana, tetapi dilapangan ternyata membedakan cinta dan syahwat begitu tipis, karena kedua hal ini sangat beriringan dalam kehidupan, seperti bentuk tindakan revolusi dan anarkis sangat tipis perbedaannya, karena ada revolusi, biasanya disertai tindakan anarkis,. begitu pula cinta, di saat muncul sebuah cinta biasanya disertai syahwat, sehingga kedua hal ini dapat di ibaratkan, seperti sayur sama garam yang saling melengkapi, walau berbeda rasa dan nilai antara sayur dan garam, tetapi ternyata kedua hal ini saling melengkapi satu sama lain.

Keberadaan syahwat cenderung mengarah menuju kenikmatan sesaat, sedangkan cinta mempunyai makna yang begitu agung dalam kehidupan manusia, seperti ibu mencintai anaknya, dari situlah kita di ajak membedakan cinta dan syahwat secara tepat arah dalam mengeja menuju arah kebenaran hidup secara tepat.

Dari tulisan sederhana di atas kita di ajak, untuk terus berpikir secara cerdas dalam memberikan makna sebuah kata cinta dan syahwat, kalau bisa cinta dan syahwat menjadi saling melengkapi yang saling menuju nilai positif, bukan cinta dan syahwat yang mampu menggelincirkan menuju kenikmatan sesaat. Wallahu a'lam bisshowab.............

Salam dari kami Jejaring sosial kiber (www.kitaberbagi.com)............