Sempurna Iman
By: Khoirul Taqwim
Kala langit masih tegak
Kala bumi masih terhampar
Kala itu sempurna iman
Masih berkhutbah dimimbar-mimbar kemuliaan
Dengan suara lantang sempurna iman
Terus menyuarakan perang terhadap perbedaan iman
Karena sempurna iman
Menganggap perbedaan dalam diri
Sebagai bentuk kemurtadan yang nyata
Sempurna iman
Terus menyuarakan kebenaran dalam tafsirnya
Bila ada perbedaan tafsir dengan dirinya
Dia anggap kedustaan yang nyata
Sungguh sempurna iman
Menganggap pemahaman keyakinannya
Kebenaran sejati dari sang maha wenang
Hujan sore hari
Sempurna iman masih dimimbar-mimbar kemuliaan
Menebar segala yang dianggap benar menurut diri
Namun menyalahkan perbedaan keyakinan yang lain
Karena merasa diri
Sudah mencapai kesempurnaan iman
Sungguh sempurna iman
Sudah dirasuki kebenaran diri
Tanpa melihat kebenaran kesejatian
Dari sang maha pemilik semesta
Sempurna iman
Penuh semangat menatap keimanan diri
Tetapi tidak memperdulikan keimanan yang lain
Karena keimanan yang berbeda dengan dirinya
Maka dengan cepat menganggap perbedaan
Sudah masuk dalam wilayah kemurtadan
Sungguh sempurna iman
Merasa diri paling sempurna dalam keimanannya
Tags :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Copyright Nusantara. Blogger Templates created by Deluxe Templates. SEO by: Templates Block
WordPress by Newwpthemes
0 komentar:
Posting Komentar